Perangkat keras tersebut terbagi menjadi dua bagian yaitu HDD dan SSD. Keunggulan dari hard drive hibrida ialah pengguna tetap dapat menampung data dalam ukuran yang besar berkat HDD, tetapi juga bisa mengandalkan kecepatan transfer data dengan menggunakan SSD.
Di luar keunggulan hard drive, UX32VD merupakan ultrabook ringan dengan berat sekitar 1,4 kilogram dengan ketebalan kurang lebih 5 milimeter pada bagian depan. Desainnya masih menggunakan pola lingkaran pada bagian belakang layar seperti tipe UX31E.
Di samping kiri terdapat satu selot USB 3.0 ditemani card reader dan di sisi kanan ada selot audio, mini-VGA, HDMI, dua selot USB 3.0 dan selot charger.
Perusahaan asal Taiwan itu juga menambah satu fitur baru pada papan ketiknya, yaitu lampu yang dapat menyala di setiap tombol saat Zenbook berada di situasi dengan pencahayaan yang kurang.
Sebagai produk premium, Asus memberikan kualitas gambar yang memukau pada layar IPS full HD berukuran 13,3 inci. Selain itu audionya juga didukung oleh SonicMaster agar mampu mengeluarkan suara yang dahsyat.
Asus memasang prosesor Ivy Bridge dari Intel, RAM 6 GB, dan kartu grafis GeForce 1GB di dalamnya. Ultrabook elegan ini akan mulai dipasarkan pada akhir Juni ini dengan harga mulai dari Rp7,9 juta
via | metrotvnews.com
br />
Advertisement | lanjutan artikel di bawahnya
0 comments:
Post a Comment