Sekretaris Jenderal Interpol, Ronald K Noble telah dikutip mengatakan, "Operasi global Blackout 2012 terlihat akan mematikan internet untuk satu hari besok (Sabtu) dengan menonaktifkan server DNS pusat, membuat website tidak dapat diakses."
Hal itu disampaikan oleh Noble yang sedang menghadiri 13th DP Kohli Memorial Lecture dalam "Multijurisdictional Investigation: Operation Unmask" di Delhi ketika ia berbicara tentang ancaman hacker. Menurut Noble, kelompok 'Anonymous' protes karena Wall Street "crash" dan untuk melampiaskan kemarahan, mereka akan mematikan server DNS pusat.
Noble menambahkan, "Penyelidikan telah dilakukan oleh Kolombia, Chile dan Spanyol karena situs pribadi dan situs publik di negara tersebut telah diserang oleh kelompok tersebut."
Dalam upaya untuk menghindari konsekuensi yang mungkin muncul dari kejadian ini, Interpol telah melancarkan Operasi Unmask untuk menangani kelompok hacker dan dilaporkan telah menangkap 31 anggota Anonymous dalam dua fase yang berbeda pada Februari dan Mar, 2012. Oleh karena itu, Anonymous bersumpah membalas dendam kepada Interpol dengan melakukan serangkaian serangan cyber secara global pada 28 Feb.
Noble juga menyatakan, "Pada puncaknya, gelombang mencapai 400.000 serangan per menit alamat rumah orang tua saya dan nomor telepon diterbitkan di website.."
Noble berkomentar bahwa ada 2,3 miliar pengguna internet di dunia dan 1 juta diantaranya dipengaruhi oleh kejahatan cyber setiap tahun. Diduga, kejahatan di internet bisa merugikan hingga $388.000.000.000 dolar.
Apakah anda percaya Sabtu lusa kita gak bisa blogging...?
0 comments:
Post a Comment